Ada seekor rubah yang sedang lapar. Namanya Ruru. Di tengah rasa lapar,
Ruru melihat segerombol anggur menggantung di teralis yang tinggi. Ruru
berpikir, anggur itu pasti manis sekali. Alangkah senangnya jika ia bisa
memakannya. Ruru pun melompat-melompat untuk menggambil anggur itu. Ruru terus
melompat setinggi yang ia bisa, tapi tetap saja anggur itu sulit dicapai.
“Hap! Hap!” Ruru terus mencoba, tapi sepertinya teralis itu memang
terlalu tinggi.
Akhirnya, Ruru menyerah. Ruru lalu berjalan dengan sedikit sombong sambil
menegakkan kepalanya.
“Awalnya, aku pikir anggur-anggur
itu sudah matang. Tapi, sekarang aku lihat anggur itu asam. Ya, anggur itu
asam,” ucap Ruru. Ruru berkata seperti itu untuk mengobati kekecewaannya.
Anggur itu memang tak bisa dia ambil, tapi dia masih semangat mencari makanan
di jalan lain.
Cerita
ini diadaptasi dari cerita The Fox andThe Grapes karya Aesop. Versi asli The Fox and The Grapes bisa
dilihat di sini ya.
0 Response to "Rubah dan Anggur"
Posting Komentar